Foto: Dokumentasi Kominfo  

nusakini.com - Menteri Komunikasi dan Infor matika Rudiantara melakukan sosialisasi Proyek Palapa Ring Paket Timur di Manokwari, Papua Barat, Jumat (24/02/2017).

Menurut Rudiantara, pemerintah menargetkan pembangunan Palapa Ring selesai pada tahun 2019. "Tahun 2019 dari 514 kabupaten harus sudah terhubung dengan akses internet kecepatan tinggi. Saat ini baru 400 jadi ada 114 lagi," katanya.

• KOMINFO: Pinjol Ilegal Tak Usah Dibayar
• Bersama Warga Gome Puncak Papua, Satgas TNI 300 Siliwangi Rayakan Tahun Baru
• Ricuh Pemakaman Lukas, Pj Gubernur Papua Luka Kena Lemparan
• Rombongan Pengantar Jenazah Lukas Enembe Ricuh
• Tiba di Papua, Presiden Jokowi akan Resmikan PYCH

Dalam acara yang berlangsung di Gedung PKK dan Auditorium Provinsi Papua Barat itu, Menteri Rudiantara menegaskan peran pemerintah daerah dalam Proyek Palapa Ring. "Ini hanya bisa kita implementasikan bila ada bantuan dari para bupati, kepala dinas kominfo, yang mempunyai ijin untuk membangun," paparnya.

Sementara itu, Asisten III Bidang Administrasi Setda Prov Papua Barat Fransiskus Kosamah mengatakan kesanggupannya mendukung pembangunan Palapa Ring. "Kami dari Pemda berupaya supaya terakses jaringan di daerah kami, merupakan tanggung jawab kami untuk siap dan berkolaborasi dalam pembangunan Proyek Palapa Ring," tegasnya.

Proyek Palapa Ring merupakan salah satu proyek strategis nasional yang diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksana Proyek Strategis Nasional.

Pembangunan jaringan serat optik Palapa Ring Timur akan menjangkau 35 kota di wilayah Nusa Tenggara Timur, Maluku, Papua Barat hingga pedalaman Papua, dengan total panjang kabel serat optik sekitar 8.454 km dan kapasitas bandwith 80 Gbps. (p/mk)